Kakan Kemenag Kabupaten Bantaeng Ikuti Pembukaan Raker Wilayah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan

Makassar (Humas Bantaeng) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng H. Muhammad Ahmad Jailani. S. Ag., MA bersama jajaran pimpinan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng mengikuti Rapat kerja Wilayah Tahun 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan yang ditempatkan di UPT Asrama Haji Sudiang. Tanggal 25 s/d 27 Februari 2023 

Rapat Kerja ini diadakan dengan tujuan untuk mengevaluasi kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan pada periode sebelumnya dan membahas program kerja serta rencana strategis untuk periode berikutnya.

Kakanwil Kemenag Sulsel H. Khaeroni Di hadapan Sekjen Kemenag RI melaporkan bahwa Unit Kerja dibawah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan berjumlah 449 termasuk didalamnya MIN, MTsN, MAN, KUA di 24 Kakankemenag Kab/Kota

Dengan jumlah Satker sebanyak itu, di Tahun 2022 dengan Pagu Anggaran untuk lingkup Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan sebesar Rp 1,9 Trilyun mampu mencapai realisasi anggaran sebesar 98,9 Persen, dan tidak memiliki Pagu Minus Belanja Pegawai, papar Kakanwil disambut Aplauss oleh Seluruh Peserta Raker.

Selain itu, Rata-rata Capaian Nilai Indikator Pelaksanaan Anggaran atau IKPA Provinsi Sulawesi Selatan Pada Tahun 2022 berada di angka 94,96 dengan capaian IKPA tertinggi pada Madrasah Aliyah Negeri 2 Soppeng mencapai 99,80. Sedangkan nilai Kinerja Anggaran SMART DJA Provinsi Sulawesi Selatan mencapai angka 95,64 dan masuk dalam 10 besar Provinsi dengan capaian Nilai Kinerja Anggaran SMART DJA tertinggi di Indonesia.

Tidak cukup sampai disitu, Terkait dengan proses pengadaan Barang/Jasa, capaian penginputan pada Aplikasi Sistem Rencana Umum Pengadaan (SiRUP) untuk Provinsi Sulawesi Selatan per tanggal 24  Februari 2023 sudah mencapai 98,64% dan masuk dalam 5 besar provinsi dengan capaian penginputan Aplikasi SIRUP tertinggi. pungkas Khaeroni

Kemudian sebelum membuka Raker Kanwil Secara Resmi, Sekjen Kemenag RI Prof. Nizar Ali, menekankan bahwa dari 7 program prioritas Kemenag RI yang sudah dirumuskan, kesemuanya menjadikan Sulsel sebagai salah satu lokus atau daerah percontohan (Pilot Project) di seluruh Indonesia, baik itu yang terkait dengan Kemandirian Pesantren, Tahun Toleransi, Revitalisasi KUA sampai Indeks Keberagamaan.

Prof. Nizar Ali juga Menegaskan bahwa Kemenag memiliki 2 mandatori yakni berusaha semaksimal mungkin agar kehidupan keberagamaan dan pendidikan keagamaan menjadi berkualitas di Indonesia. Dan tugas utama kita saat ini adalah bagaimana mengakselerasi (melakukan percepatan) menuju perwujudan visi misi kemenag tersebut yang dijabarkan dalam bentuk program prioritas, Pungkasnya. 

Sedangkan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng H. Muhammad Ahmad Jailani saat ditemui oleh Humas Kemenag Bantaeng berharap, agar para pejabat dalam lingkup Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng yang ikut pada Rakerwil ini senantiasa aktif dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan tersebut. (Spr)

Kakan Kemenag Kabupaten Bantaeng Ikuti Pembukaan Raker Wilayah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan

Makassar (Humas Bantaeng) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng H. Muhammad Ahmad Jailani. S. Ag., MA bersama jajaran pimpinan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng mengikuti Rapat kerja Wilayah Tahun 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan yang ditempatkan di UPT Asrama Haji Sudiang. Tanggal 25 s/d 27 Februari 2023 

Rapat Kerja ini diadakan dengan tujuan untuk mengevaluasi kinerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan pada periode sebelumnya dan membahas program kerja serta rencana strategis untuk periode berikutnya.

Kakanwil Kemenag Sulsel H. Khaeroni Di hadapan Sekjen Kemenag RI melaporkan bahwa Unit Kerja dibawah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan berjumlah 449 termasuk didalamnya MIN, MTsN, MAN, KUA di 24 Kakankemenag Kab/Kota

Dengan jumlah Satker sebanyak itu, di Tahun 2022 dengan Pagu Anggaran untuk lingkup Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan sebesar Rp 1,9 Trilyun mampu mencapai realisasi anggaran sebesar 98,9 Persen, dan tidak memiliki Pagu Minus Belanja Pegawai, papar Kakanwil disambut Aplauss oleh Seluruh Peserta Raker.

Selain itu, Rata-rata Capaian Nilai Indikator Pelaksanaan Anggaran atau IKPA Provinsi Sulawesi Selatan Pada Tahun 2022 berada di angka 94,96 dengan capaian IKPA tertinggi pada Madrasah Aliyah Negeri 2 Soppeng mencapai 99,80. Sedangkan nilai Kinerja Anggaran SMART DJA Provinsi Sulawesi Selatan mencapai angka 95,64 dan masuk dalam 10 besar Provinsi dengan capaian Nilai Kinerja Anggaran SMART DJA tertinggi di Indonesia.

Tidak cukup sampai disitu, Terkait dengan proses pengadaan Barang/Jasa, capaian penginputan pada Aplikasi Sistem Rencana Umum Pengadaan (SiRUP) untuk Provinsi Sulawesi Selatan per tanggal 24  Februari 2023 sudah mencapai 98,64% dan masuk dalam 5 besar provinsi dengan capaian penginputan Aplikasi SIRUP tertinggi. pungkas Khaeroni

Kemudian sebelum membuka Raker Kanwil Secara Resmi, Sekjen Kemenag RI Prof. Nizar Ali, menekankan bahwa dari 7 program prioritas Kemenag RI yang sudah dirumuskan, kesemuanya menjadikan Sulsel sebagai salah satu lokus atau daerah percontohan (Pilot Project) di seluruh Indonesia, baik itu yang terkait dengan Kemandirian Pesantren, Tahun Toleransi, Revitalisasi KUA sampai Indeks Keberagamaan.

Prof. Nizar Ali juga Menegaskan bahwa Kemenag memiliki 2 mandatori yakni berusaha semaksimal mungkin agar kehidupan keberagamaan dan pendidikan keagamaan menjadi berkualitas di Indonesia. Dan tugas utama kita saat ini adalah bagaimana mengakselerasi (melakukan percepatan) menuju perwujudan visi misi kemenag tersebut yang dijabarkan dalam bentuk program prioritas, Pungkasnya. 

Sedangkan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng H. Muhammad Ahmad Jailani saat ditemui oleh Humas Kemenag Bantaeng berharap, agar para pejabat dalam lingkup Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng yang ikut pada Rakerwil ini senantiasa aktif dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan tersebut. (Spr)

Kakan Kemenag Kabupaten Bantaeng Ikuti Pembukaan Raker Wilayah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan

Bantaeng (Humas Bantaeng). Pelaksanaan Pembukaan Pelatihan Program Bantuan REP-MEQR 2023 Tahap I, Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Jenjang Madrasah Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP)  Bahasa Indonesia  Wilayah  I Kabupaten Bantaeng Provinsi Sulawesi Selatan, yang berlangsung di MTs Muhammadiyah Panaikang, Selasa, 19 September 2023.

Pembukaan Pelatihan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Jenjang Madrasah Tsanawiyah Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Kabupaten Bantaeng ini, dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng H. Muhammad Ahmad Jailani, S.Ag.,MA bersama Zakir. S. Pd., M. Pd sebagai Fasilitator Daerah Kabupaten Bantaeng dan seluruh Peserta MGMP Bahasa Indonesia se Wilayah I kabupaten Bantaeng.

Dalam laporan Ibu Sri Sulistiawati, S.Pd., M., Pd selaku Ketua Panitia Pelaksana, Melaporkan  bahwa, “Tujuan Pelaksanaan kegiatan ini untuk meningkatkan Kompetensi kita sebagai Pendidik, dan meningkatkan Mutu Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran serta Pembimbingan yang tercermin dari peningkatan hasil belajar Peserta Didik dalam rangka mewujudkan pelayanan Pendidikan yang berkualitas”.
“untuk itu, besar harapan kami sebagai Ketua Panitia Pelaksana semoga dengan adanya pelatihan ini kita sebagai pendidik dapat termotivasi untuk menciptakan pembelajaran yang efektif dan professional.” Harapnya.

Pembukaan Pelatihan ini, dibuka secara resmi oleh Bapak H. Muhammad Ahmad Jailani, S.Ag.,MA. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng. 

Dalam arahan tentang Kebijakan Kementerian Agama yang disampaikan Oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng, menjelaskan “Perbanyak bersalawat atas Nabi Besar Muhammad SAW, terlebih perbanyak bersyukur atas semua RahmatNya salah satunya dengan adanya Program Bantuan REP-MEQR 2023, Pelatihan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Jenjang Madrasah Tsanawiyah MGMP Bahasa  Indonesia dengan tujuan untuk memajukan kualitas pendidikan dan memberikan peluang, kesempatan, dan untuk menerapkan Ilmu yang dimiliki.”

Pada waktu yang  sama  Kakan Kemenag juga menjelaskan, tentang Moderasi beragama sebagaimana merupakan salah satu program Prioritas Menteri Agama. Moderasi beragama yaitu saling mengingatkan persoalan waktu, bagimana cara pandang kita dalam beragama secara moderat, yakni memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan tidak ekstrem, baik ekstrem kanan maupun ekstrem kiri”.   
“Adapun indikator Moderasi Beragama adalah komitmen kebangsaan, toleransi, antikekerasan, dan penghargaan terhadap budaya lokal”.

Mengakhiri Arahannya, Kakan Kemenag tak henti-hentinya seperti biasa mengingatkan untuk senantiasa berhati-hati dalam berMedsos, terutama dalam memposting informasi-informasi yang berkembang apalagi informasi-informasi yg tidak jelas kebenarannya.
Tak lupa pula Kakan Kemenag mengingatkan untuk sedini mungkin mempersiapkan diri guna menghadapi event-event besar yang akan dihadapi kedepan diantaranya Gebyar AGPA & Perhelatan Akbar Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama Ke-78. Tutupnya. (Spr)