SAHARUDDIN, Penyuluh Agama Islam Bantaeng Terpilih mengikuti SPARK di Manado

Bantaeng (Humas Kemenag Bantaeng) Berdasarkan surat Dirjen Bimas Islam Kemenag RI,nomor B-880/Dt.III.I/BA.01.1/09/2024, tanggal 1 September 2024, perihal Permohonan sebagai peserta

Sekolah Penyuluh dan Penghulu Aktor Resolusi Konflik (SPARK) Angkatan 8 (Zona E).Salah satu pesertanya adalah Saharuddin,S.Ag, Penyuluh agama Islam KUA Kec.Tompobulu Kab.Bantaeng akan mengikuti SPARK (Sekolah Penyuluh dan Penghulu Aktor Resolusi Konflik) angkatan 8 zona E di Manado,9-13 September 2024.

Sebelum terpilih, Saharuddin, yang juga adalah sekretaris PD Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) kab.Bantaeng mengikuti kegiatan ini, ada beberapa rangkaian seleksi yang dilaksanakan Dirjen Bimas Islam Kemenag RI di bulan Mei lalu yang harus diikuti mulai dari syarat memiliki sertifikat deteksi dini konfilik yg di akses melalui MOOC pintar kemenag dan seleksi essay terkait Resolusi Konflik, setelah melalui seleksi yang di ikuti oleh ratusan penyuluh agama dan penghulu seluruh Indonesia. Yang kemudian pelaksanaan SPARK ini di bagi perzona, setiap Zona terdiri dari 50 0rang.

SPARK angkatan 8 zona E ini yang akan dilaksakan di Manado, berasal dari utusan 6 Provinsi yaitu Prov. Sulsel, sulbar, Sulteng, Sultra, Gorontalo dan Sulut

Program ini adalah program Kemenag RI melalui Ditjen Bimas Islam subdit Bina Paham Keagamaan Islam Dan Penanganan Konflik Urusan Agama Islam (BPKI-PK URAIS). SPARK merupakan program intensif yang dirancang untuk memberikan pelatihan komprehensif kepada penyuluh agama dan penghulu. Fokus utama pelatihan ini adalah pada pengembangan keterampilan komunikasi, mediasi, dan negosiasi yang diperlukan dalam penyelesaian konflik. Peserta juga akan mempelajari teknik-teknik fasilitasi dan manajemen konflik.

Saharuddin bersyukur dan bangga serta bersemangat mengikuti pelaihan ini, “ ini menjadi kesempatan yang berharga bagi saya untuk dapat mengembangkan kemampuan khususnya mediasi dan resolusi konflik, saya harap ilmu yang saya dapatkan nanti bisa diaplikasikan di masyarakat sebagai upaya menciptakan lingkungan bermasyarakat yang harmonis” tuturnya

Senentara itu Kepala subbag TU Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng,atas nama kepala Kantor, Sopyan,Y.S.Ag,M.Sos.I, menyatakan bahwa terpilihnya Saharuddin,S.Ag merupakan kebanggaan tersendiri bagi kemenag Bantaeng karena Bantaeng tidak pernah alpa dalam mengirim peserta, ini sudah yang ketiga kalinya penyuluh agama Kab.Bantaeng jadi peserta SPARK “Kami sangat mendukung dan berharap agar saharuddin dapat menyerap ilmu dengan baik dan menjadi contoh bagi penyuluh agama lainnya. Semoga ini menjadi awal dari peningkatan kualitas pelayanan keagamaan dan resolusi konflik di masyarakat kita,” katanya. Demikian pula Kasi Bimas Islam Kemenag Bantaeng,Jamaluddin,S.Ag,MM, sangat mengapresiasi keterpilihannya Saharuddin sebagai peserta SPARK zona E angkatan 8, dan berharap di penyuluh dan penghulu memanfaatkan setiap momen untuk meningkatkan kapasitas yang sediakan pemerintah.(Sahar)